EQUATOR-TV, TANJUNG SELOR– Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara, melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), menggelar perayaan Hari Disabilitas Internasional pada Selasa pagi, (03/12/2024), di Aula Gedung Gabungan Dinas, Tanjung Selor, Kaltara.
Dengan mengusung tema “Hari Disabilitas Internasional Dengan Kebersamaan dan Inklusif”, perayaan ini dihadiri oleh Kepala Disdikbud Kaltara yang diwakili oleh Sekretaris, Sudarsono serta diikuti oleh perwakilan siswa-siswi dari Sekolah Luar Biasa (SLB) se-Kaltara, dengan menampilkan berbagai pertunjukan seni.
Beragam aksi digelar oleh peserta, mulai dari tarian tradisional, nyanyian, puisi, drama, hingga kerajinan tangan. Penampilan-penampilan ini menjadi bukti bahwa meskipun memiliki keterbatasan, para penyandang disabilitas memiliki potensi luar biasa yang patut dihargai.
Acara kemudian dilanjutkan dengan prosesi pemotongan tumpeng, yang diberikan kepada beberapa siswa SLB sebagai simbol kegembiraan pada hari ini.
H. Sudarsono, S.E., M.Pd., Sekretaris Disdikbud Kaltara, dalam wawancaranya dengan tim liputan mengungkapkan bahwa pemerintah daerah telah merencanakan dan melaksanakan berbagai program inklusif untuk memastikan penyandang disabilitas mendapat akses pendidikan yang setara. “Program inklusif ini telah diterapkan di semua jenjang pendidikan, mulai dari SMP hingga SMK/SMA. Pemerintah berharap program ini terus berkembang, terbuka, dan memberikan ruang bagi penyandang disabilitas untuk tumbuh dan berkembang di masa depan,” ujar Sudarsono.
Peringatan Hari Disabilitas Internasional kali ini, menjadi momen penting yang mengingatkan kita akan nilai kesetaraan dalam pendidikan dan kehidupan sosial. Dengan semangat inklusif yang semakin kuat, diharapkan penyandang disabilitas dapat mencapai potensi terbaik mereka dan turut serta dalam membangun masyarakat yang lebih inklusif dan berkelanjutan di masa depan (DK).
