EQUATOR-TV, TARAKAN – Wali Kota Tarakan, dr.H.Khairul, M.Kes., bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Tarakan serta perwakilan Kepala Bank Indonesia Kalimantan Utara, melakukan sidak di Pasar Tenguyun, Tarakan, pada Selasa pagi (25/3/25).
Sidak kali ini bertujuan untuk memastikan stabilitas harga dan ketersediaan bahan pangan, menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446, sebagai tindak lanjut dari hasil rekomendasi High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Tarakan yang dilaksanakan pada 13 Maret lalu.
Kegiatan ini digelar oleh Pemerintah Kota Tarakan melalui TPID dan Tim Satgas Pengendalian Pangan Kota Tarakan sebagai langkah antisipasi terhadap potensi kenaikan harga dan menjaga ketersediaan pasokan bahan pangan menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN).
Dalam sambutannya sebelum melakukan sidak, Wali Kota Khairul menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan agenda tahunan. “Tentu bahwa kegiatan ini adalah kegiatan rutin yang selalu kita lakukan menjelang hari-hari besar nasional. Biasanya memang akan terjadi lonjakan harga. Pasar pasti merespons seperti itu. Setiap ada permintaan pasti ada upaya menaikkan harga. Apalagi jika suplai kurang sementara permintaan meningkat, pasti harga naik,” ujar Khairul.
Selama sidak, Wali Kota mendapati adanya kenaikan harga beberapa komoditas, seperti cabai merah yang mengalami lonjakan harga, dimana dua pedagang menawarkan harga yang berbeda, yakni Rp140.000 per kilogram dan Rp100.000 per kilogram.
Sementara itu, harga bawang merah dan bawang putih, masih dalam batas wajar di kisaran Rp65.000 per kilogram. Komoditas sayuran terpantau stabil, sedangkan ayam potong dijual dengan harga rata-rata Rp50.000 per kilogram. Namun, Wali Kota juga mencatat kurangnya keberagaman jenis ikan yang tersedia di pasar. “Oleh karena itu, pemerintah selalu hadir dalam memastikan harga tetap stabil menjelang hari-hari besar nasional. Itu yang selalu kita lakukan. Jika terjadi kenaikan harga, seperti kemarin sudah kita gelar pasar murah yang bertujuan untuk menstabilkan harga,” tambahnya.
Dengan sidak ini, diharapkan masyarakat dapat memperoleh bahan pangan dengan harga yang wajar dan ketersediaan pasokan tetap terjaga hingga Hari Raya Idul Fitri 1446 H.(VT)