EQUATOR TV-TARAKAN – Kebakaran hebat yang terjadi pada 31 Desember 2024 di Jalan Hasanudin, RT.18, Kelurahan Karang Anyar Pantai, Kota Tarakan, yang telah melahap habis tiga unit rumah warga.
Salah satu korban, Wandi, menantu pemilik rumah yang terbakar, mengungkapkan bahwa hingga kini keluarganya belum mendapatkan tempat pengungsian. “Kami belum mendapat tempat pengungsian dari pemerintah, jadi terpaksa inisiatif sendiri untuk mengontrak di salah satu rumah kontrakan dekat lokasi kebakaran,” jelas Wandi.
Rumah yang sebelumnya merupakan bangunan dua lantai, dengan lantai pertama dari beton dan lantai kedua berbahan kayu, kini hanya menyisakan puing-puing. Kerugian materi diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah. Selain kehilangan rumah, Wandi menyebutkan barang-barang berharga seperti handphone, televisi, laptop, dan dokumen penting lainnya turut habis terbakar. “Yang paling menyedihkan adalah surat-surat berharga, semuanya habis mba,” ujarnya.
Meski begitu, Wandi menyampaikan bahwa bantuan sudah mulai mengalir dari berbagai pihak. “Kami sudah menerima bantuan berupa uang, makanan, dan barang. Dari pemerintah ada perwakilan yang memberikan bantuan, juga PJ Wali Kota dan BPBD yang memberikan engine kit. Baznas membantu makanan selama tiga hari berturut-turut, NU juga membantu makanan, serta ada bantuan dari Rumah Sakit Pertamedika dan pihak lain yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu,” tutup Wandi.
Sementara itu, pihak berwenang masih menyelidiki penyebab kebakaran dan memastikan langkah-langkah penanganan untuk membantu para korban yang kehilangan tempat tinggal. Hingga berita ini diterbitkan, penyebab kebakaran masih belum dapat dipastikan (VT)